Km santika nusantara terbakar
Kali pertama yang mengabarkan adalah Zainullah. Dia mengaku hanya meneruskan informasi di perbincangan di berbagai group sebelah.
“Info sementara dari petugas pelayaran jembatan nusantara: kejadian kebakaran pada km santika nusantara tujuan surabaya -balikpapan berasal dari buritan kapal
tanggal: 22/8/2019 sekira pukul 20.40 wib.Lokasi: perairan masalembo
Korban jiwa : nihil
kondisi terakhir: api sudah berhasil dipadamkan, sedang dilakukan evakuasi terhadap penumpang,” tulisnya.
Anggota group, Sumaryono dari Station Radio Pantai jam 23.19 menulis, “Sementara sy monitor di AIS SROP Masalembo blm ada info,baik melalui pesawat Radio SSB dan VHF ch.16 ke kapal2 terdekat blm mengetahui atau melihat KM.SANTIKA NUSANTARA kebakaran,” jawab info Zainullah sambil menunjukkan gambar layar monitor komputer
Sumaryono menjelaskan, Kapal terdekat yang ada di selatan Masalembu TB MDM BOERNEO dan MT.IHSAN sudah dihubungi mengaku belum mengetahui ada kejadian tersebut
“Sampai saat ini sa standby di depan AIS dn Monitor di Radio SSB dn VHF
Satgas UPP juga standby nyisir di perairan Masalembu bang sinol,dan blm ada info.mks,” kembali jawab jam 23.27 WIB.
Zainul kembali menegaskan,”Info terakhir dr grup wa :Info dr rekan bpp kapal utk api sdh dipadamkan rencana mau balik lagi ke sby bos mobil cuman yg belakang aja,” sebut Zainul.
Sumaryono kembali menjawab pada Jumat dini hari (23/8/2019) jam 02.40 WIB mengabarkan bahwa dua kapal sedang menuju tempat kajadian lokasi.
“KMP Dharma Ferry VII dari Balikpapan tujuan Surabaya dengan speed 15.1knots sedang meluncur menuju TKP. Mohon doanya untuk bisa evakuasi penumpang,” tulis Sumaryono.
“2 kapal menuju Tkp . KMP Dharma ferry VII dan KM.Sumatra leader,” tambahnya.
Dalam chating pribadi via wa, jam 04.50 WIB, Sumaryono menjelaskan sedang proses mengevakuasi penumpang.
“Tunggu info selanjutnya. Ini masih evakuasi penumpangnya,” balasnya via wa, saat Mata Madura memastikan informasi sebenarnya.
Zainullah, jam 05.40 WIB saat dihubungi Mata Madura via telp membenarkan kebakaran yang menimpa KM Santika Nusantara tujuan Surabaya-Balikpapan.
“Saya pastikan kejadian itu benar. Sekarang posisi kapal ada di barat daya Pulau Masalembu. Karena cuaca laut kurang bersahabat, masih butuh bantuan perahu rakyat untuk membantu evakuasi penumpang,” jelas pemuda Masalembu yang koncern urusan Masalembu ini menjelaskan via telpon.
Matamaduranews.com